22 Aug 2014 16:32
SIA-SIA (Mampus Kau Di Koyak-Koyak Sepi)
Penghabisan kali itu kau datang
Membawa karangan kembang
Mawar merah dan melati putih
Darah dan suci.
Kau tebarkan depanku
Serta pandang yang mematikan: Untukmu.
Sudah itu kita sama termangu
Saling bertanya: Apakah ini?
Cinta? Keduanya tak mengerti.
Sehari itu kita bersama. Tak hampir menghampiri.
Ah! Hatiku tak mau memberi
Mampus kau dikoyak-koyak sepi.
-Chairil Anwar 1943-
Membawa karangan kembang
Mawar merah dan melati putih
Darah dan suci.
Kau tebarkan depanku
Serta pandang yang mematikan: Untukmu.
Sudah itu kita sama termangu
Saling bertanya: Apakah ini?
Cinta? Keduanya tak mengerti.
Sehari itu kita bersama. Tak hampir menghampiri.
Ah! Hatiku tak mau memberi
Mampus kau dikoyak-koyak sepi.
-Chairil Anwar 1943-
media options
comments
There are no comments yet, be the first one to leave a comment!
leave a comment »
tags
No tags yet