#Tags
3 Jun 2015 05:29

#Tags 

Tanda-Tanda Kiamat

Pada hari kiamat nanti jabatan menjadi penyebab kehinaan dan penyesalan.

Suatu ketika Rasulullah SAW bangun dari tidur dalam keadaan merah
mukanya. Ia lalu berkata, “La ilaha illallah, celaka orang-orang Arab
karena keburukan telah dekat, telah terbuka hari ini benteng
penghalang Ya'juj dan Ma'juj (Nabi SAW melingkarkan antara ibu jari
dan telunjuk). Lalu ditanyakan, “Apakah kita akan dibinasakan, padahal
ada orang-orang saleh di tengah-tengah kita?” Nabi SAW menjawab, “Ya,
jika al khabats telah merajalela.” (HR Al Bukhari-Muslim).
Kata al khabats dalam hadis ini memiliki makna segala perbuatan yang
merupakan bentuk kemaksiatan terhadap Allah SWT serta dilakukan kapan
saja dan di mana saja (banyak dijumpai di setiap waktu dan tempat).
Hadis di atas juga menjelaskan, jika kemaksiatan telah tersebar dan
merajalela, itu artinya iman menjadi sesuatu yang sangat langka,
kebaikan dan keberkahan rezeki telah lenyap, rasa aman tidak ada lagi,
banyak terjadi huru-hara dan wabah penyakit.
Sementara itu, kesia-siaan menjadi sesuatu yang mendominasi, keadaan
masyarakat berubah total, kemungkaran dianggap kebaikan, sedangkan
kebaikan menjadi sesuatu yang diingkari. Inilah salah satu tanda akan
keluarnya Ya'juj dan Ma'juj yang merupakan satu di antara sekian
pertanda bahwa kiamat telah di ambang pintu.
Ini merupakan isyarat bahwa apa yang disabdakan Rasulullah SAW itu
telah mendekati bahkan menjadi kenyataan. Nabi SAW telah
memberitahukan kepada umatnya beberapa tanda dekatnya hari kiamat yang
terjadi di akhir zaman.
Tanda-tanda kiamat, yakni pertama, orang tidak memperhatikan halal dan
haram. Dalam hadis sahih al Bukhari dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW
bersabda, “Sungguh akan datang kepada manusia suatu masa di mana
seseorang sudah tidak peduli lagi bagaimana caranya mendapatkan harta,
apakah secara halal atau dengan cara haram.”
Termasuk kategori mencari harta secara haram adalah dengan
mempraktikkan riba dan rentenir. Tidak bisa dimungkiri bahwa sektor
muamalah, ekonomi, dan bisnis kini telah didominasi oleh sistem
ribawi, yaitu dengan bermunculannya bank-bank dan lembaga perkreditan
yang mempraktikkan riba ataupun orang-orang yang berprofesi sebagai
rentenir.
Kedua, waktu terasa pendek. Nabi SAW bersabda, “Tidak akan terjadi
kiamat sehingga waktu menjadi terasa pendek” (HR Al Bukhari). Setahun
mejadi serasa sebulan, sebulan seperti seminggu, seminggu bagaikan
sehari, sehari terasa sejam, dan sejam bagai semenit.
Para ulama berbeda pendapat tentang arti lafal taqarub az-zaman (waktu
menjadi pendek) dalam hadis di atas. Di antara pendapat-pendapat
tersebut adalah sedikitnya keberkahan di dalam waktu (umur).
Ada juga yang mengatakan cepatnya hari-hari berlalu disebabkan
beragamnya sarana transportasi dan komunikasi sehingga yang jauh
menjadi terasa dekat. Dalam hadis lain, Nabi SAW bersabda, “Hari
kiamat tidak terjadi sehingga fitnah tersebar, banyak kebohongan, dan
pasar-pasar saling berdekatan.” (HR Ahmad). Wallahu'alam.


media options
comments
There are no comments yet, be the first one to leave a comment!

leave a comment »
Login
Username

Pin


 

or


Comment:



navigation
Fwd: #Tags #Tags Di order beli dua bonus bonus sepuasnya haaa
#error.co.id
tags
No tags yet

info
shared on
views
1
posted using
direct link
embed